iaisyaichona.ac.id — Perpustakaan Institut Agama Islam Syaichona Mohammad Cholil (INSYA) resmi menjalin kerja sama dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Bangkalan melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang berlangsung pada Rabu pagi (30/07), bertempat di kantor Dispusip, Jl. Halim Perdanakusuma, Bangkalan.
Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Rektor INSYA, Dr. Fera Andriani Djakfar, didampingi oleh Ahmad Rozi, M.Pd,sekretaris Perpustakaan INSYA. Sebagai pihak kedua, dilakukan langsung oleh Kepala Dispusip Kabupaten Bangkalan, Bapak Ainul Ghufron, S.Sos.M.M, didampingi oleh Ibu Anik Susanti, S.Sos sebagai Kabid PLPB, Ibu Cristin Sri Hayati,SE,MM sebagai kabid P3KM, Ibu Rinchih sebagai Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, dan Bapak Said, S.H.I selaku pustakawan ahli muda.
Kegiatan ini menjadi awal dan awal langkah aplikatif dalam memperkuat sinergi antara lembaga pendidikan tinggi dan institusi pengelola literasi daerah.
Dalam perjanjian kerja sama ini, Perpustakaan INSYA akan mendapatkan fasilitas kunjungan rutin Mobil Perpustakaan Keliling setiap hari Jumat pada minggu kedua setiap bulannya. Selain itu, INSYA juga akan menerima pembinaan dan pendampingan dalam manajemen perpustakaan, mulai dari pengelolaan koleksi hingga penguatan sistem layanan berbasis teknologi.
Rektor INSYA, Dr. Fera Andriani Djakfar, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk komitmen kampus dalam membangun budaya literasi di lingkungan kampus sekaligus berkontribusi bagi masyarakat Bangkalan.
“INSYA tidak hanya ingin membangun budaya literasi di internal kampus, tetapi juga turut mendukung program literasi Kabupaten Bangkalan secara lebih luas,” ujar beliau.
Senada dengan itu, Kepala Dispusip, Ainul Ghufron, S. Sos. M.M. menyambut baik kolaborasi ini. Ia berharap kerja sama ini bisa memberikan manfaat nyata dalam meningkatkan minat baca dan kualitas pengelolaan perpustakaan, khususnya di kalangan generasi muda.
Kerja sama ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dari program-program literasi berkelanjutan yang melibatkan kampus, pemerintah daerah, dan masyarakat secara aktif.
