iaisyaichona.ac.id — Institut Agama Islam Syaichona Mohammad Cholil (INSYA) Bangkalan secara resmi meluncurkan Halal Center Ekonomi Syariah dengan mengusung tema “Membangun Ekonomi Syariah Berdaya Saing melalui Halal Preneurship”. Acara peresmian berlangsung di Aula Kampus dan dihadiri oleh pimpinan fakultas, dosen, mahasiswa, serta perwakilan dari lembaga mitra (11/09/25).
Kegiatan dibuka dengan sambutan oleh Kaprodi Ekonomi Syariah, Galuh Mustika A., M.H., yang menekankan pentingnya keberadaan Halal Center sebagai pusat edukasi, pendampingan, serta pemberdayaan wirausaha halal (halalpreneur) yang mampu bersaing di tingkat lokal maupun global.
Acara inti berupa Talkshow Halal Preneur menghadirkan dua narasumber utama: Fathori, M.E. dari BPJPH, yang membahas urgensi sertifikasi halal bagi produk UMKM, termasuk proses, manfaat, dan tantangan yang dihadapi pelaku usaha kecil dan Dr. Mardiyah Hayati, S.P., M.P., seorang praktisi entrepreneur syariah, yang membagikan pengalaman membangun bisnis halal serta strategi meningkatkan daya saing usaha di tengah persaingan pasar global.
Kedua sesi talkshow disambut antusias oleh peserta, yang mengapresiasi materi praktis dan inspiratif sebagai bekal dalam mengembangkan usaha berbasis halal.
Puncak acara ditandai dengan pemotongan pita oleh Dekan Fakultas Hukum dan Syariah, KH. Ahmad Muzawwir, M.ThI., sebagai simbol peresmian Halal Center Ekonomi Syariah. Kegiatan ditutup dengan doa bersama sebagai wujud harapan akan keberkahan dan kesuksesan program ini ke depan.
Melalui pendirian Halal Center ini, Institut Agama Islam Syaichona Mohammad Cholil menegaskan komitmennya untuk:
-
Menjadi pusat layanan sertifikasi halal bagi UMKM dan masyarakat.
-
Mendorong lahirnya wirausaha halal (halalpreneur) yang kompetitif dan berintegritas.
-
Membangun kolaborasi strategis antara perguruan tinggi, pemerintah, dan dunia usaha dalam membentuk ekosistem halal nasional.
Acara ini mendapat respon positif dari seluruh peserta dan diharapkan menjadi langkah awal yang kuat dalam mengembangkan ekonomi halal yang inklusif dan berkelanjutan, khususnya di wilayah Madura dan Indonesia secara luas.
Dengan kehadiran Halal Center ini, Institut Agama Islam Syaichona Mohammad Cholil memperkuat perannya tidak hanya di ranah akademik, tetapi juga sebagai pelaku aktif dalam transformasi ekonomi umat melalui praktik nyata kewirausahaan syariah.