iaisyaichona.ac.id — Kelompok 3 KKN Internasional INSYA Bangkalan 2025 sukses menggelar kegiatan pengenalan literasi keuangan syariah bagi anak-anak di Malaysia, Senin (3/11). Kegiatan ini diinisiasi sebagai upaya menanamkan pemahaman tentang pengelolaan keuangan yang baik sejak usia dini.
Al Azas Farhami sebagai perwakilan dari Program Studi Ekonomi Syariah, berkesempatan menyampaikan materi yang disesuaikan dengan usia peserta. Tujuan utama kegiatan ini adalah membantu anak-anak memahami cara mengelola uang secara bijak serta membedakan antara kebutuhan dan keinginan.
“Kami ingin memberikan pemahaman dasar tentang bagaimana mengelola keuangan sejak dini, khususnya dengan prinsip-prinsip syariah,” ujarnya
Agar lebih menarik, kegiatan dikemas dalam bentuk permainan interaktif dan menyenangkan. Anak-anak diajak membuat uang mainan dari kertas dengan berbagai nominal, seperti 5 ringgit, 10 ringgit, 20 ringgit, dan 50 ringgit. Setelah itu, mereka dibagi menjadi empat kelompok dengan peran berbeda — sebagai penjual dan pembeli.
Melalui simulasi transaksi jual beli ini, anak-anak belajar mengenai pentingnya kejujuran dalam bertransaksi, menghargai nilai barang, serta memahami konsep ekonomi syariah secara sederhana. Selain itu, mereka juga diajarkan pentingnya menabung dan berhemat.
“Dengan bermain, mereka lebih mudah memahami konsep dasar ekonomi syariah. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi bekal berharga bagi mereka di masa depan,” pungkasnya.
Selama kegiatan berlangsung, anak-anak tampak antusias dan bersemangat. Mereka aktif bertanya, berpartisipasi, dan menikmati setiap permainan yang diberikan. Suasana keceriaan dan semangat belajar mewarnai seluruh kegiatan.
Kegiatan ini memberikan pelajaran berharga bahwa mengajarkan ekonomi syariah tidak harus rumit. Dengan pendekatan kreatif dan sederhana, anak-anak dapat memahami pentingnya menabung, berhemat, dan bertransaksi secara baik dan sesuai prinsip syariah.
Semoga kegiatan ini memberikan manfaat besar bagi anak-anak di Malaysia dan menjadi inspirasi bagi pelaksanaan kegiatan serupa di masa mendatang.






