iaisyaichona.ac.id – Komunitas Public Speaking Bangkalan bekerja sama dengan Institut Agama Islam Syaichona Mohammad Cholil (INSYA) Bangkalan sukses menyelenggarakan kegiatan Kelas MC Profesional selama dua batch yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas komunikasi mahasiswa dan masyarakat umum di bidang public speaking, khususnya sebagai Master of Ceremony (MC).
Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kolaborasi antara komunitas dan institusi pendidikan dalam mendorong pengembangan keterampilan komunikasi generasi muda, yang saat ini masih tergolong minim diminati di wilayah Madura, khususnya di Kabupaten Bangkalan.
Batch pertama dilaksanakan pada hari Sabtu, 21 Juni 2025, dengan narasumber Izzat Makki, S.Pd, yang membawakan materi tentang teknik vokal, dasar-dasar MC, serta berbagai macam jenis MC. Para peserta dibimbing untuk mengenal struktur acara, teknik olah vokal, hingga praktik membangun suasana dalam memandu berbagai jenis kegiatan.
Kemudian batch kedua berlangsung pada Sabtu, 28 Juni 2025, dengan fokus pada MC Wedding, menghadirkan narasumber Niatus Sofa, S.Sos, seorang MC profesional sekaligus presenter TV9. Dalam sesi ini, peserta mendapatkan wawasan mendalam tentang dunia MC pernikahan, gaya bahasa yang elegan, membangun koneksi dengan audiens, hingga teknik menjaga ritme dan suasana acara.
Kedua batch kegiatan ini berlangsung di Kampus INSYA Bangkalan sebagai tuan rumah, dimulai pada pukul 11.00 hingga 14.00 WIB, dan diikuti oleh sekitar 30 peserta dari berbagai kampus serta kalangan umum. Para peserta sangat antusias mengikuti pelatihan ini, yang dikemas secara interaktif dengan sesi praktik langsung.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Ketua III INSYA Bangkalan, Bapak Fathori Rois, M.E, yang memberikan dukungan penuh terhadap pelatihan ini. Kehadiran beliau menunjukkan komitmen kampus dalam mendukung kegiatan pengembangan soft skill mahasiswa di luar ruang kelas.
Ketua Umum Public Speaking Bangkalan, Al Azas Farhami, C.PS, menyampaikan bahwa kegiatan ini diadakan sebagai wadah untuk memfasilitasi minat dan bakat pemuda Bangkalan agar lebih terarah dalam dunia komunikasi. Ia menegaskan pentingnya ruang-ruang pelatihan seperti ini di tengah masih minimnya minat pada bidang komunikasi di Madura.
“Bidang komunikasi adalah keterampilan penting yang harus dimiliki oleh generasi muda. Sayangnya, di Madura—khususnya di Bangkalan—belum banyak yang menaruh perhatian. Melalui kegiatan ini, kami ingin membangkitkan minat sekaligus memberikan bekal teknis yang aplikatif,” ujarnya.
Kampus INSYA Bangkalan menyambut baik kegiatan ini sebagai bagian dari upaya mendorong mahasiswa agar tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga siap tampil di ruang publik dengan percaya diri dan kemampuan komunikasi yang baik. Kolaborasi ini diharapkan berlanjut pada pelatihan-pelatihan berikutnya yang mendukung pengembangan soft skill mahasiswa secara berkelanjutan.